Video yang diunggah oleh sebuah akun di media sosial mengenai penemuan bunga Rafflesia hasseltii berhasil menarik perhatian banyak orang. Dalam tayangan tersebut, seorang pria terlihat menangis dengan penuh emosi saat berdiri di depan salah satu spesies bunga terbesar di dunia, Rafflesia.
Pria tersebut adalah Septian Andriki, yang akrab disapa Deki, seorang pegiat konservasi dari Bengkulu. Dia telah menghabiskan lebih dari satu dekade dalam pencarian bunga langka ini, menjadikannya pengalaman yang sangat berharga dan emosional.
Perjuangan Deki untuk menemukan bunga Rafflesia tidaklah mudah. Selama ekspedisi ketiganya, ia berkesempatan berkolaborasi dengan Chris Thorogood, seorang ilustrator botani yang memiliki kedekatan khusus dengan keindahan flora di Indonesia.
Pengalaman Emosional dalam Pencarian Bunga Rafflesia
Deki mengungkapkan bahwa penemuan tersebut sangat berarti baginya karena ia telah menantikan momen ini selama 13 tahun. Proses pencarian mereka di alam liar mengharuskan Deki dan Chris untuk menghadapi berbagai tantangan yang tidak terduga.
Ketika Chris pertama kali mengunjungi Indonesia pada tahun 2021, mereka hanya berhasil menemukan sebagian dari spesies Rafflesia. Dari lima spesies yang mereka cari, hanya empat yang ditemukan, yaitu Rafflesia arnoldii, Rafflesia bengkulensi, Rafflesia gadutensis, dan Rafflesia kemumu.
Satu-satunya spesies yang gagal ditemukan saat itu adalah Rafflesia hasseltii, yang menjadi tujuan utama mereka. Chris kemudian memutuskan untuk kembali pada tahun berikutnya, namun pencariannya masih belum membuahkan hasil.
Kesabaran dan Ketekunan dalam Konservasi
Setelah dua ekspedisi yang tidak berhasil, Deki dan Chris memutuskan untuk mencoba lagi pada 17 November 2025. Mereka mendapatkan dukungan dari warga lokal, termasuk Pak Iwan, yang berpengalaman di daerah tersebut. Tim ini pun sangat berharap penantian mereka berbuah manis.
Ketika mereka tiba di lokasi, Pak Iwan memberi tahu bahwa bunga tersebut belum mekar. Namun, Deki yang sudah sangat antusias segera melangkah mendekati area tersebut dan terkejut saat melihat kelopak bunga yang sudah mulai terbuka.
“Saat saya sampai di sana, saya tidak bisa menahan emosi,” ucap Deki, menceritakan kebahagiaannya saat melihat bunga Rafflesia hasseltii dari dekat. Reaksi spontan ini mencerminkan dedikasinya yang luar biasa terhadap konservasi flora langka di Indonesia.
Keindahan dan Keunikan Bunga Rafflesia
Bunga Rafflesia dikenal karena ukuran dan bentuknya yang unik, menjadikannya salah satu daya tarik utama bagi pencinta alam dan peneliti. Selain itu, bunga ini juga memiliki aroma yang kuat, yang sering kali disebut tidak sedap, namun justru menjadi daya tarik tersendiri bagi peneliti.
Keberadaan spesies ini menjadi simbol keanekaragaman hayati yang ada di Indonesia. Keberhasilan dalam menemukan Rafflesia hasseltii menunjukkan pentingnya upaya konservasi yang berkelanjutan dan kolaborasi antara peneliti dan masyarakat lokal.
Penting untuk menjaga habitat bunga tersebut agar tetap terjaga dan tidak punah. Melalui upaya seperti yang dilakukan Deki dan Chris, kita diingatkan akan tanggung jawab kita terhadap pelestarian alam.















