• Contcat Us
Monday, August 25, 2025
Newszonamerah.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • News
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Travel
  • Health
  • Home
  • News
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Travel
  • Health
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home Edukasi

Peran dan Tantangan Ulama Perempuan di Indonesia, Hindun Anisah Raih Gelar Doktor

Basuki Purnomo by Basuki Purnomo
August 20, 2025
in Edukasi
0
Peran dan Tantangan Ulama Perempuan di Indonesia, Hindun Anisah Raih Gelar Doktor
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

loading…

Hindun Anisah meraih gelar doktor di program studi Sejarah Peradaban Islam Fakultas Islam Nusantara Unusia. Foto/Istimewa.

READ ALSO

Riset sebagai Investasi Penting untuk Masa Depan Indonesia

Aplikasi SIAPkerja Penjelasan dan Panduan Pendaftaran Akun

Hindun Anisah, seorang anggota Komisi IV DPR, berhasil menyelesaikan pendidikan doktornya di bidang Sejarah Peradaban Islam. Disertasinya yang berjudul “Gerakan Ulama Perempuan Indonesia: Studi Atas Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) Sebagai Gerakan Baru Perempuan Indonesia” menggambarkan berbagai tantangan yang dihadapi ulama perempuan di tanah air.

Dalam penjelasannya, Hindun menekankan bahwa ulama perempuan seringkali menghadapi resistensi dari masyarakat terkait otoritas keagamanya. Meskipun kontribusi mereka terhadap Islam telah ada sejak dahulu, seperti yang terlihat pada peranan Aisyah RA yang meriwayatkan ribuan hadis, pengakuan sosial dan profesional masih menjadi isu penting.

Hindun menjelaskan bahwa kondisi ini menjadi fokus utama dalam KUPI 2023, dan menjadikannya inspirasi untuk disertasi. Kongres ini memberikan ruang bagi cendekiawan perempuan Islam di Indonesia untuk berdiskusi dan berkumpul, sekaligus menunjukkan keberadaan mereka yang telah ada sejak lama.

KUPI pertama kali diadakan di Pondok Pesantren Kebon Jambu al-Islamy, Cirebon, pada tahun 2017. Dalam kongres ini, para ulama perempuan membahas berbagai isu yang relevan dengan kontribusi mereka di bidang agama, sosial, dan politik.

Meski demikian, Hindun mengungkapkan bahwa ulama perempuan masih menghadapi berbagai hambatan, seperti stereotipe gender dan kurangnya akses pendidikan tinggi. Ini mengakibatkan minimnya peluang bagi mereka untuk berperan dalam organisasi keagamaan dan pengambilan keputusan.

Pentingnya Peran Ulama Perempuan di Indonesia untuk Masyarakat

Ulama perempuan memiliki peran yang sangat significant dalam memperkaya tradisi keagamaan di Indonesia. Mereka tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai jembatan antara nilai-nilai Islam dan tantangan modern yang dihadapi masyarakat. Melalui pendidikan, mereka membangun pemahaman yang lebih inklusif.

Dalam konteks sosial, ulama perempuan diharapkan mampu menjadi agen perubahan. Mereka memiliki potensi untuk memberi suara pada isu-isu yang seringkali terabaikan, seperti hak perempuan dan keadilan sosial. Suara mereka penting untuk mendorong masyarakat ke arah yang lebih progresif.

Berdasarkan penelitian, ulama perempuan yang aktif sering kali membantu mengedukasi masyarakat tentang masalah kesehatan, pendidikan, dan hak-hak asasi manusia. Dengan demikian, mereka berkontribusi langsung dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

Terlebih lagi, dalam zaman digital ini, ulama perempuan juga dituntut untuk melek teknologi. Melalui platform online, mereka dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan memberikan pengajaran yang lebih mendalam mengenai Islam kepada generasi muda.

Pada level kebijakan, kehadiran ulama perempuan juga bisa berpengaruh signifikan. Mereka dapat memberikan perspektif yang berbeda dalam pengambilan keputusan, terutama yang berkaitan dengan isu-isu gender dan kesejahteraan masyarakat.

Tantangan yang Dihadapi Ulama Perempuan di Indonesia

Tantangan utama yang dihadapi oleh ulama perempuan adalah stereotipe gender yang masih kental dalam masyarakat. Banyak yang beranggapan bahwa peran wanita hanya terbatas pada ranah domestik, sehingga mengabaikan potensi mereka dalam bidang publik. Pandangan ini menciptakan banyak kesulitan bagi ulama perempuan untuk diterima.

Keterbatasan akses terhadap pendidikan tinggi juga menjadi penghalang. Meski banyak lembaga pendidikan yang sekarang terbuka bagi wanita, namun stigma sosial sering kali menghalangi mereka untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan berkualitas. Hal ini mengakibatkan kesenjangan dalam pengetahuan dan keterampilan.

Partisipasi dalam organisasi keagamaan juga sering kali dibatasi. Ulama perempuan jarang mendapatkan posisi kepemimpinan, sehingga sulit untuk menyuarakan pendapat dan memperjuangkan hak-hak perempuan dalam struktur keagamaan. Ini menghambat kemajuan yang ingin mereka capai.

Pengambilan keputusan penting dalam organisasi keagamaan juga menjadi tantangan tersendiri. Keputusan sering kali dilakukan oleh mereka yang berada di posisi puncak, yang sebagian besar adalah laki-laki. Dengan demikian, suara ulama perempuan seringkali tidak terdengar dalam lingkungan mereka sendiri.

Kendati demikian, banyak ulama perempuan yang tetap berjuang meski dihadapkan pada berbagai tantangan ini. Mereka terus mendorong untuk menunjukkan bahwa keberadaan mereka tidak hanya penting, tetapi juga sangat diperlukan dalam konteks keagamaan dan sosial.

Harapan dan Masa Depan Ulama Perempuan di Indonesia

Harapan untuk ulama perempuan di Indonesia cukup cerah, terutama dengan semakin bertambahnya dukungan dari masyarakat. Keberadaan KUPI dan kongres lainnya menunjukkan bahwa ada keinginan untuk memberikan wadah bagi ulama perempuan untuk berkumpul dan berdiskusi. Ini adalah langkah awal menuju pengakuan yang lebih luas.

Melalui pendidikan dan pelatihan, ulama perempuan diharapkan dapat memperkuat kemampuan kepemimpinan mereka. Dengan pengetahuan yang mumpuni, mereka dapat lebih aktif dalam pengambilan keputusan di tingkat komunitas hingga nasional.

Partisipasi dalam kegiatan publik dan sosial juga menjadi harapan tersendiri. Banyak ulama perempuan kini terlibat dalam penanganan isu-isu kemanusiaan, yang menunjukkan bahwa mereka memiliki komitmen untuk memperbaiki keadaan masyarakat. Ini dapat menciptakan perubahan yang signifikan.

Selain itu, penggunaan teknologi juga menjadi salah satu harapan bagi ulama perempuan. Dengan memanfaatkan media sosial dan platform digital, mereka dapat mengedukasi masyarakat dengan lebih efektif dan menjangkau audiens yang lebih luas. Ini memungkinkan mereka untuk memperkenalkan perspektif baru yang diperlukan dalam dunia modern.

Dengan semua upaya ini, ulama perempuan diharapkan dapat memecahkan berbagai tantangan yang ada, serta berkontribusi lebih dalam pembangunan masyarakat dan peradaban Islam, sehingga peran mereka di masa depan semakin dihargai dan diakui.

Tags: AnisahdanDoktorGelarHindunIndonesiaPeranPerempuanRaihTantanganUlama

Related Posts

Riset sebagai Investasi Penting untuk Masa Depan Indonesia
Edukasi

Riset sebagai Investasi Penting untuk Masa Depan Indonesia

August 24, 2025
Aplikasi SIAPkerja Penjelasan dan Panduan Pendaftaran Akun
Edukasi

Aplikasi SIAPkerja Penjelasan dan Panduan Pendaftaran Akun

August 24, 2025
18 Universitas Muhammadiyah dengan Akreditasi Unggul Daftar Lengkapnya
Edukasi

18 Universitas Muhammadiyah dengan Akreditasi Unggul Daftar Lengkapnya

August 23, 2025
Talkshow Talenta Digital dan Kompetisi Pembawa Berita Warnai Hari Ketiga Festival Luminex Art & Technology Mahasiswa
Edukasi

Talkshow Talenta Digital dan Kompetisi Pembawa Berita Warnai Hari Ketiga Festival Luminex Art & Technology Mahasiswa

August 23, 2025
Lomba Video Animasi Nasional Dorong Pertumbuhan Industri Kreatif
Edukasi

Lomba Video Animasi Nasional Dorong Pertumbuhan Industri Kreatif

August 22, 2025
Universitas MNC Hadirkan Angin Segar dalam Pendidikan Matematika Teken MoU dengan I-MES
Edukasi

Universitas MNC Hadirkan Angin Segar dalam Pendidikan Matematika Teken MoU dengan I-MES

August 22, 2025
Next Post
Puluhan Desainer dan Brand Lokal Akan Meriahkan Nyala Runway PIFW 2025

Puluhan Desainer dan Brand Lokal Akan Meriahkan Nyala Runway PIFW 2025

Popular News

2,1 Miliar Orang Terancam Presbiopia, Apa Itu Kondisi Tersebut?

2,1 Miliar Orang Terancam Presbiopia, Apa Itu Kondisi Tersebut?

August 8, 2025
Ikan Cupang Bisnis Rumahan Tahan Krisis yang Sukses Menurut Dosen IPB

Ikan Cupang Bisnis Rumahan Tahan Krisis yang Sukses Menurut Dosen IPB

August 1, 2025
Pola Makan Prajurit Kuno yang Dikritik Ahli Gizi namun Efektif untuk Langsing

Pola Makan Prajurit Kuno yang Dikritik Ahli Gizi namun Efektif untuk Langsing

August 4, 2025
Toilet Canggih Dapat Pindai Tinja untuk Memantau Kesehatan

Toilet Canggih Dapat Pindai Tinja untuk Memantau Kesehatan

August 5, 2025
One UI 8 Beta 4 Hadir untuk Galaxy S25, Kapan Versi Stabil Rilis?

HP yang Mendapatkan One UI 8 Beta Minggu Ini

August 13, 2025

Berita Terkini

5 Negara dengan Jumlah Pulau Terbanyak di Dunia Tanpa Indonesia

5 Negara dengan Jumlah Pulau Terbanyak di Dunia Tanpa Indonesia

August 1, 2025
Tips Mencegah Kambuhnya Asam Urat yang Efektif dan Praktis

Tips Mencegah Kambuhnya Asam Urat yang Efektif dan Praktis

August 11, 2025
Rangking Resmi Jalur Pendakian di Indonesia dari Ringan hingga Sulit

Rangking Resmi Jalur Pendakian di Indonesia dari Ringan hingga Sulit

August 19, 2025
Calon Ketua Umum ILUNI UI Soroti Kesehatan serta Kesejahteraan Alumni

Calon Ketua Umum ILUNI UI Soroti Kesehatan serta Kesejahteraan Alumni

August 16, 2025

Network

Beritariau
BitcoinNews
simplenews
rs-medikabsd
upload
ibnusutowohospital
ademsari
dermaluz
jiexpo
donghan
icconsultant
metroindo
bentogroup
gatranews
kacapatri
gemilangsukses
siomom
situskita
masyumi
dapurdia
baginasipagi
bacaajadulu
sukagaming
sobatsandi
ragaminspirasi
salamdokter
buser
morindonews
wordpres
sigarmas
infotekno
metroproperti
siarandigital
corinedefarme
rhinocorp
cloudmedia
amornews
newsbreak
csms
newszonamerah
dutacendana
mediahub
ihsg
diksinews
publikita
hostija
suarakita
warga
pyramedia
eratv
analisanews
ayonet
getkurs
senjupremium
ppob-btn
sekoja
kasmaranjokowi
sigmanews
suarapetirnews
getjobs
beritakarya
sekolahpenerbangan

Logo Newszonamerah

Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470)
+62812 6888 0169
[email protected]

Follow us

Categories

  • Edukasi
  • Health
  • Lifestyle
  • News
  • Tekno
  • Travel

Recent Posts

  • Kemenkes Tanggapi Pernyataan Ketua IDAI soal Layanan Pasien BPJS di RSCM
  • Obat untuk Hidung Mampet dengan Pengobatan Rumahan dan Obat Tanpa Resep
  • Memotret Gaya Fashion Tahun 1980-an dalam Drama Korea Aema
  • Riset sebagai Investasi Penting untuk Masa Depan Indonesia

    Copyright © 2025 Newszonamerah.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. by Newszonamerah.id.

    No Result
    View All Result

      Copyright © 2025 Newszonamerah.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. by Newszonamerah.id.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In