• Contcat Us
Monday, August 25, 2025
Newszonamerah.id
No Result
View All Result
  • Login
  • Home
  • News
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Travel
  • Health
  • Home
  • News
  • Tekno
  • Lifestyle
  • Edukasi
  • Travel
  • Health
No Result
View All Result
Morning News
No Result
View All Result
Home News

Profesor Kritik Fokus Negara Muslim Terhadap Nasib Gaza dan Afghanistan

Basuki Purnomo by Basuki Purnomo
August 3, 2025
in News
0
Profesor Kritik Fokus Negara Muslim Terhadap Nasib Gaza dan Afghanistan
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Seorang profesor terkemuka baru-baru ini mengeluarkan kritik tajam terhadap respon negara-negara Muslim terhadap krisis yang berlangsung di Gaza dan Afghanistan. Professor Amin Saikal, yang juga merupakan mantan Wakil Rektor Universitas Victoria, menyatakan bahwa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) hanya berfokus pada retorika tanpa melakukan tindakan nyata yang dibutuhkan.

Dalam tulisannya, Saikal menyoroti bahwa negara-negara Arab dan Muslim tampaknya tidak efektif dalam menangani dua isu krusial tersebut. Dia menggemakan pendapat bahwa OKI, sebagai badan yang diharapkan dapat mewakili kepentingan umat Muslim secara luas, gagal memenuhi harapan tersebut.

READ ALSO

Optimalisasi BUMD dan Pajak untuk Meningkatkan PAD di Muara Enim

Pecinta Cokelat Bersiap, Harga Kakao Masih Tinggi di 2026

Situasi di Gaza semakin memburuk akibat konflik berkepanjangan, sementara perhatian terhadap Taliban di Afghanistan juga patut dicermati. Saikal menggarisbawahi bahwa krisis ini semakin diperparah oleh ketidakmampuan OKI untuk berlintas batas dalam mengambil tindakan konkrit.

Dia menekankan bahwa kekuatan retorika OKI tidak diimbangi dengan aksi nyata, yang bermanifestasi dalam ketidakberdayaan untuk melakukan diplomasi efektif mengatasi masalah mendasar. Saikal juga merujuk pada keterbatasan kemampuan organisasi ini dalam memobilisasi anggotanya untuk mendukung langkah-langkah konkret.

Dalam konteks konflik Gaza, misalnya, dia menunjukkan bahwa OKI tidak mampu membujuk negara-negara tetangga Israel untuk membuka perbatasan agar bantuan kemanusiaan dapat mengalir ke wilayah yang terpuruk tersebut. Hal ini menciptakan kesan bahwa OKI tidak berfungsi sebagaimana mestinya dalam mencapai tujuan kemanusiaan.

OKI dan Tantangan Global yang Dihadapi Dunia Muslim

Dari perspektif Saikal, tantangan yang dihadapi oleh negara-negara Muslim tidak hanya terbatas pada masalah Gaza dan Afghanistan. Dia berpendapat bahwa disfungsi dalam OKI menunjukkan adanya ketidakmampuan untuk beradaptasi dengan realitas geopolitik yang kompleks saat ini. Strategi yang berkembang di antara anggota sangat minim.

Saikal menuturkan bahwa OKI seharusnya berperan sebagai jembatan antara negara-negara anggota untuk bersatu dalam menghadapi tantangan yang mereka hadapi. Namun, realitanya adalah bahwa banyak negara Muslim lebih terfokus pada kepentingan nasional mereka sendiri daripada kepentingan kolektif Islam.

Salah satu contohnya adalah ketidakmampuan OKI untuk mendesak negara-negara anggota yang kaya sumber daya, seperti Arab Saudi dan Uni Emirat Arab, untuk mengecam tindakan Israel. Padahal, intervensi semacam itu dapat berkontribusi pada perubahan dinamis dalam relation internasional di kawasan.

Saikal juga mencatat bahwa meskipun ada seruan untuk mengeluarkan Israel dari sebuah organisasi internasional, respon OKI lemah dan tidak konsisten. Hal ini berimplikasi luas pada kredibilitas dan kemampuan organisasi tersebut untuk bertindak dalam situasi kritis di masa depan.

Implikasi Sikap OKI terhadap Pendidikan Perempuan di Afghanistan

Selain isu Gaza, Saikal juga mengeksplorasi dampak dari kurangnya tindakan OKI di Afghanistan. Kehadiran Taliban yang dikenal dengan kebijakan represif terhadap pendidikan perempuan menjadi salah satu faktor yang mengkhawatirkan. Seruan dari Sekretaris Jenderal OKI untuk menyatukan ulama Islam melawan keputusan Taliban tak mendapatkan tanggapan yang berarti.

Krisis pendidikan yang dialami perempuan di Afghanistan semakin menunjukkan ketidakmampuan OKI dalam melakukan intervensi yang konstruktif. Di tengah penolakan Taliban terhadap pendidikan perempuan, suara-suara kritis dari organisasi keagamaan internasional masih minim, menunjukkan ketidakpedulian terhadap tantangan lebih luas yang dihadapi umat Muslim.

Secara umum, strategi OKI yang hanya terfokus pada diskusi verbal tanpa aksi nyata semakin memperumit keadaan. Hal ini membawa pertanyaan besar mengenai efektivitas lembaga ini dalam memperjuangkan hak-hak umat Muslim di seluruh dunia.

Keberanian untuk mengangkat isu pendidikan perempuan dan memobilisasi Duta Besar untuk mendorong perubahan kebijakan seharusnya menjadi bagian integral dalam pendekatan OKI. Nyatanya, ketidakmampuan untuk bertindak menciptakan kesan bahwa organisasi ini kehilangan legitimasi di mata dunia.

Menuju Reformasi dalam Organisasi Kerja Sama Islam

Berdasarkan penilaian Saikal, sudah saatnya bagi OKI untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap fungsinya. Reformasi diperlukan agar organisasi ini lebih responsif terhadap tantangan yang dihadapi oleh negara-negara anggotanya. Menyatukan umat Muslim dalam menghadapi tantangan global harus menjadi prioritas utama.

Adanya pergeseran dalam dinamika geopolitik, terutama antara negara-negara besar seperti AS dan China, memaksa OKI untuk beradaptasi dan berkembang. Jika tidak, OKI berisiko menjadi institusi yang hanya mampu berkata tanpa bertindak, yang selanjutnya hanya menyakiti posisi tawar negara Muslim di arena internasional.

Bila OKI ingin memperoleh kembali kepercayaan anggotanya, langkah-langkah konkret dan kebijakan luar negeri yang kooperatif diperlukan. Ini membutuhkan komitmen nyata dari negara-negara anggota untuk memperkuat solidaritas demi kepentingan masyarakat Muslim global.

Akhirnya, hanya melalui tindakan nyata dan kolaborasi yang tulus, OKI dapat berpindah dari retorika menjadi sebuah kekuatan yang benar-benar mewakili suara umat Muslim di seluruh dunia.

Tags: AfghanistandanFokusGazaKritikMuslimNasibNegaraProfesorTerhadap

Related Posts

Optimalisasi BUMD dan Pajak untuk Meningkatkan PAD di Muara Enim
News

Optimalisasi BUMD dan Pajak untuk Meningkatkan PAD di Muara Enim

August 24, 2025
Pecinta Cokelat Bersiap, Harga Kakao Masih Tinggi di 2026
News

Pecinta Cokelat Bersiap, Harga Kakao Masih Tinggi di 2026

August 24, 2025
Ayam Broiler Hemat di Transmart Sale Sepanjang Hari
News

Ayam Broiler Hemat di Transmart Sale Sepanjang Hari

August 23, 2025
Prabowo Melepas Immanuel Ebenezer dari Posisi Wamenaker
News

Prabowo Melepas Immanuel Ebenezer dari Posisi Wamenaker

August 23, 2025
Wamenaker Terima Aliran Dana Korupsi Rp 3 M
News

Wamenaker Terima Aliran Dana Korupsi Rp 3 M

August 22, 2025
Muara Enim Kaya Sumber Daya Alam, Bupati Tagih Keadilan Fiskal
News

Muara Enim Kaya Sumber Daya Alam, Bupati Tagih Keadilan Fiskal

August 22, 2025
Next Post
Daftar Artis dan Label Musik yang Menolak Keberadaan Spotify

Daftar Artis dan Label Musik yang Menolak Keberadaan Spotify

Popular News

2,1 Miliar Orang Terancam Presbiopia, Apa Itu Kondisi Tersebut?

2,1 Miliar Orang Terancam Presbiopia, Apa Itu Kondisi Tersebut?

August 8, 2025
Ikan Cupang Bisnis Rumahan Tahan Krisis yang Sukses Menurut Dosen IPB

Ikan Cupang Bisnis Rumahan Tahan Krisis yang Sukses Menurut Dosen IPB

August 1, 2025
Pola Makan Prajurit Kuno yang Dikritik Ahli Gizi namun Efektif untuk Langsing

Pola Makan Prajurit Kuno yang Dikritik Ahli Gizi namun Efektif untuk Langsing

August 4, 2025
Toilet Canggih Dapat Pindai Tinja untuk Memantau Kesehatan

Toilet Canggih Dapat Pindai Tinja untuk Memantau Kesehatan

August 5, 2025
One UI 8 Beta 4 Hadir untuk Galaxy S25, Kapan Versi Stabil Rilis?

HP yang Mendapatkan One UI 8 Beta Minggu Ini

August 13, 2025

Berita Terkini

Fakta Ritual Pengusiran Hantu di Tempat Favorit Ratu Elizabeth II dan Roh Putri Diana

Fakta Ritual Pengusiran Hantu di Tempat Favorit Ratu Elizabeth II dan Roh Putri Diana

August 11, 2025
Trump Kerahkan Militer untuk Memburu Kartel Narkoba

Trump Kerahkan Militer untuk Memburu Kartel Narkoba

August 9, 2025
Mahasiswa Antusias Ikuti Kuliah Umum Angela Tanoesoedibjo tentang Tantangan dan Soft Skill

Mahasiswa Antusias Ikuti Kuliah Umum Angela Tanoesoedibjo tentang Tantangan dan Soft Skill

August 13, 2025
3 Fitur Unggulan Doku PayChat Transaksi Langsung di WhatsApp Tanpa Berpindah Aplikasi

3 Fitur Unggulan Doku PayChat Transaksi Langsung di WhatsApp Tanpa Berpindah Aplikasi

August 5, 2025

Network

Beritariau
BitcoinNews
simplenews
rs-medikabsd
upload
ibnusutowohospital
ademsari
dermaluz
jiexpo
donghan
icconsultant
metroindo
bentogroup
gatranews
kacapatri
gemilangsukses
siomom
situskita
masyumi
dapurdia
baginasipagi
bacaajadulu
sukagaming
sobatsandi
ragaminspirasi
salamdokter
buser
morindonews
wordpres
sigarmas
infotekno
metroproperti
siarandigital
corinedefarme
rhinocorp
cloudmedia
amornews
newsbreak
csms
newszonamerah
dutacendana
mediahub
ihsg
diksinews
publikita
hostija
suarakita
warga
pyramedia
eratv
analisanews
ayonet
getkurs
senjupremium
ppob-btn
sekoja
kasmaranjokowi
sigmanews
suarapetirnews
getjobs
beritakarya
sekolahpenerbangan

Logo Newszonamerah

Jl. Tanjung Duren Dalam No.18, Grogol Petamburan, Jakarta Barat (11470)
+62812 6888 0169
[email protected]

Follow us

Categories

  • Edukasi
  • Health
  • Lifestyle
  • News
  • Tekno
  • Travel

Recent Posts

  • Kemenkes Tanggapi Pernyataan Ketua IDAI soal Layanan Pasien BPJS di RSCM
  • Obat untuk Hidung Mampet dengan Pengobatan Rumahan dan Obat Tanpa Resep
  • Memotret Gaya Fashion Tahun 1980-an dalam Drama Korea Aema
  • Riset sebagai Investasi Penting untuk Masa Depan Indonesia

    Copyright © 2025 Newszonamerah.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. by Newszonamerah.id.

    No Result
    View All Result

      Copyright © 2025 Newszonamerah.id - Hak Cipta Dilindungi Undang-Undang. by Newszonamerah.id.

      Welcome Back!

      Login to your account below

      Forgotten Password?

      Retrieve your password

      Please enter your username or email address to reset your password.

      Log In